Rabu, 14 Maret 2018
EBOOK ABOUT FOREX
Kekalahan kadang-kadang sebenarnya menyakitkan. Apalagi “kekalahan” yang terjadi saat pembaca menjalankan transaksi di foreign exchange trading, dgn kata lain loss. Tentu saja, sebab itu berarti pembaca kehilangan sejumlah uang ditelan pasar. Pasti bukan problem yg menggembirakan.
Tapi boss juga tentu kadang-kadang mendengar kalimat motivasi semacam ini, “Orang yg hebat bukanlah orang yg enggak pernah gagal, melainkan orang yg terus-menerus mampu bangkit setiap kali mengalami kegagalan.”
Jadi, agan tidak usah berkecil hati bila sekali-dua kali menemukan kerugian. Yang menentukan apakah agan mau keluar selaku pemenang dengan kata lain pecundang merupakan gimana prosedur boss membimbing dengan menerima “pukulan demi pukulan” sesudahnya dengan metode tertentu mengubahnya menjelma kemenangan yg gemilang. Ya, transaksi trading benar-benar serupa itu. Tdk Semua kali loss yaitu masalah yg amat biasa.
Pasti saja, utk memutarbalikkan keadaan bukanlah masalah yg bisa dilakukan secara instan. Diperlukan pengetahuan, kesabaran bersama kedisiplinan yg hanya disamping – puguh saja – kekuatan kapital yang memadai.
Berikut yaitu tdk semua persoalan yang wajib bapak/ibu fokus sebagai bekal dlm usaha menjelma “kekalahan” menjadi “kemenangan”.
EBOOK ABOUT FOREX
Kekeliruan tipikal yg kerap dilakukan seorang pemain ialah membiarkan pikirannya dikuasai perasaan “dendam” selepas mengalami kerugian. Ia ingin buru-buru membalas kekalahan yang baru saja ia alami, hingga ia dengan tergesa-gesa selekasnya mencari-cari kesempatan bagi kembali membuka posisi.
Kekalahan memang menyakitkan, namun anda kudu ingat bahwa setiap keputusan butuh dilakukan dengan kepala dingin. Dari pengalaman kami, susah bakal bisa tetap obyektif dlm mengambil dekrit dalam transaksi trading kalau situasi kita sedang emosional. bapak/ibu akan miring melewatkan nggak semua poin bermanfaat dalam studi boss karena nggak kepingin tertinggal kesempatan & hendak ekspres “membayar” kekalahan jurangan barusan. Ini berbahaya, karena kalau demikian maka besar boleh jadi anda mau kembali memperoleh kerugian serta semakin membebani anggapan dan perasaan Anda.
Hingga langkah yg amat tepat merupakan buru-buru menutup peranti trading boss setelah mendapatkan kerugian. boss baru boleh kembali bertarung k'lo loss yg sudah sesudahnya tak lagi terbayang momen bapak/ibu hendak melaksanakan transaksi.
EBOOK ABOUT FOREX
Atur Ulang Trading Plan
Dlm problem ini, yg kudu diatur ulang merupakan pembatasan rawan dalam setiap transaksi. Kalau anda sudah menetapkan resiko per transaksi – umpamanya – ialah 5%, maka gunakan juga 5% tsb dari area kapital terakhir yang agan miliki.
Dgn demikian tampak bahwa lama kelamaan besar kapital Anda, “cadangan peluru” boss juga bakal semakin banyak. Muncul pula bahwa makin lama kecil modal, bakal sanggup transaksi trading dgn nyaman, ancaman per transaksi justru lama kelamaan gede (10% versus 5%).
EBOOK ABOUT FOREX
Evaluasi Transaksi
Seringkali kita menerima loss sebab kekeliruan kita menginterpretasi chart, sinyal yg muncul dari panduan trading, dengan kata lain terlebih kekeliruan menghitung position size. Buat itu, ada baiknya kamu menjalankan penilaian apa yang menimbulkan pembaca menemukan kerugian.
Apakah pembaca telah memperbuat trading plan dgn baik? Apakah pembaca sudah sungguh-sungguh menjalankan check & re-check pada signal yg dilayangkan oleh pola trading? Apakah agan telah benar-benar menghitung potensi resiko? Apakah ada data yang mempengaruhi pasar dgn cara signifikan?
Pertanyaan-pertanyaan itu nanti mau berubah patokan buat kamu untuk menghitung apakah tekor yang agan alami merupakan good loss alias bad loss. Jika bapak/ibu sudah memperbuat semuanya dengan benar tapi tetap loss juga, lalu itu kenyataannya ialah daerah dari ancaman transaksi trading yg – sekali lagi – sangat umum terjadi. Dgn terbiasa melakukan evaluasi, bro/sis justru hendak mampu menambah kemahiran trading Anda.
Jadi, apakah agan baru saja memperoleh “kekalahan”? Jangan khawatir, dapat jadi itu akan berubah awal langkah kemenangan. Konstan semangat.
