Selasa, 23 Oktober 2018
ROBOT FOREX ZIGZAG
Kekalahan kadang-kadang sebenarnya menyakitkan. Apalagi “kekalahan” yg terjadi selagi pembaca melaksanakan transaksi di mata uang trading, alias loss. Pasti saja, krn itu bermakna bapak/ibu kehilangan sejumlah uang ditelan pasar. Pasti bukan hal yg menggembirakan.
Tetapi bapak/ibu juga tentu kadang-kadang mendengar kalimat stimulan semacam ini, “Orang yg hebat tidaklah orang yang tidak pernah gagal, tetapi orang yg selalu mampu bangkit setiap kali menjumpai kegagalan.”
Jadi, kamu tak mesti berkecil hati k'lo sekali-dua kali mengalami kerugian. Yang memutuskan apakah kamu akan meninggalkan selaku pemenang atau pecundang yakni dengan cara apa metode jurangan mendidik serta menerima “pukulan demi pukulan” setelah itu dengan aturan tertentu mengubahnya berubah kemenangan yg gemilang. Ya, trading benar-benar sebagaimana itu. Sebagian kali loss merupakan keadaan yg sangat biasa.
Puguh saja, buat memutarbalikkan suasana bukanlah masalah yang dpt dilakukan dgn cara instan. Diperlukan pengetahuan, kesabaran & kedisiplinan yang cuman selain – puguh saja – kekuatan modal yg memadai.
Berikut yaitu tidak semua hal yg perlu boss fokus selaku bekal dalam daya menjadi “kekalahan” menjelma “kemenangan”.
ROBOT FOREX ZIGZAG
Kesalahan umum yg sewaktu-waktu dilakukan seorang pemain merupakan membiarkan pikirannya dikuasai perasaan “dendam” selesai menerima kerugian. Ia hendak segera membalas kekalahan yang baru saja ia alami, dan sampai-sampai ia dgn tergesa-gesa selekasnya mencari-cari kans bakal lagi membuka posisi.
Kekalahan emang menyakitkan, namun agan wajib ingat bahwa masing-masing ketentuan perlu dilakukan dengan kepala dingin. Dari pengalaman kami, pelik buat bisa konstan obyektif dlm mengambil langkah dlm trading bila situasi kita sedang emosional. bro/sis bakal cenderung melewatkan beberapa poin esensial dalam ulasan kamu krn tidak pengen tertinggal prospek beserta mau buru-buru “membayar” kekalahan bro/sis barusan. Ini berbahaya, karna kalau demikian maka besar prospeknya anda mau lagi mengalami kerugian dengan lama kelamaan membebani perasaan beserta perasaan Anda.
Dan Sampai-Sampai langkah yg amat tepat ialah secepatnya menutup perangkat trading anda selepas menjumpai kerugian. anda baru boleh kembali bertarung kalo kerugian yang telah lantas enggak lagi terbayang tempo anda ingin melakukan transaksi.
ROBOT FOREX ZIGZAG
Atur Ulang Transaksi Trading Plan
Dalam hal ini, yang mesti diatur ulang adalah pembatasan resiko dalam tiap transaksi. Kalo boss udah menetapkan bahaya per jual/beli – umpamanya – ialah 5%, hingga pakaikan juga 5% tsb dari wilayah modal terakhir yg pembaca miliki.
Dgn demikian terlihat bahwa lama kelamaan gede modal Anda, “cadangan peluru” jurangan juga bakal makin lama banyak. Muncul pula bahwa lama kelamaan kecil modal, bakal bisa transaksi trading dengan nyaman, bahaya per transaksi justru makin lama besar (10% versus 5%).
ROBOT FOREX ZIGZAG
Penilaian Transaksi
Kadang-Kadang kita mendapatkan loss karena kesalahan kita menginterpretasi chart, signal yang muncul dari metode trading, atau sampai-sampai kekeliruan menghitung position size. Bagi itu, ada baiknya bro/sis melaksanakan evaluasi apa yg menyebabkan kamu menemukan kerugian.
Apakah bro/sis sudah mengerjakan trading plan dgn baik? Apakah bapak/ibu sudah benar-benar menjalani check & re-check pada sinyal yg disampaikan oleh sistem trading? Apakah bro/sis sudah sungguh-sungguh menghitung prospek resiko? Apakah ada berita yang mempengaruhi pasar scr signifikan?
Pertanyaan-pertanyaan itu nanti hendak menjadi pangkal bakal bro/sis untuk menilai apakah loss yang boss natural yakni good loss atau bad loss. Bila jurangan telah melaksanakan semuanya dengan benar tapi selalu loss juga, dan sampai-sampai itu kenyataannya yaitu bagian dari bahaya trading yg – sekali lagi – sangat lumrah terjadi. Dgn terbiasa menjalankan evaluasi, agan malah bakal dapat meninggikan kapasitas trading Anda.
Jadi, apakah bapak/ibu baru saja menemukan “kekalahan”? Jangan khawatir, dapat jadi itu akan menjadi awal langkah kemenangan. Konsisten semangat.
